Skip to main content

BUKTIKAN CINTAMU BANGSAMU NEGRIMU JIWA RAGAMU

Dua belas tahun sudah Bangsa ini mengisi masa REFORMASI dengan harapan adanya perbaikan disemua sisi kehidupan, sosial, ekonomi, budaya, politik, hukum, pendidikan, citra Bangsa yang dapat mengangkat Harkat dan Martabat Bangsa ini. Kenyataan yang kita hadapi pertikaian, perpecahan, Terorisme, Kenaikan harga bahan pokok, Kenaikan TDL, Ledakan LPG, kecurangan dalam Ujian Akhir Nasional, penggelapan Pajak, Mafia Kasus, Kebebasan Pers, dan berbagai permasalahan lainnya. Apa yang salah? Atau siapa yang salah?


Rasa cinta produksi dalam negeri saja seolah hanya slogan, sebut saja Bola Resmi Piala Dunia 1998 dan Bola Resmi Liga Sepak Bola Malaysia yang asli Produksi Majalengka, sama sekali tidak dilirik oleh liga Sepak Bola dalam Negeri. Masih adakah rasa memiliki Bangsa yang besar ini? Masih adakah rasa cinta? Masihkah ada perasaan Bangga menjadi Bagian dari Bangsa ini?

Ketika beberapa pulau kecil kita di klaim negara tetangga kita berteriak, ketika beberapa kesenian kita diakui milik orang lain kita berontak, inikah wujud rasa memiliki kita terhadap sebagian kecil kekayaan Bangsa ini, kita lihat saja di Indonesia Mencari Bakat (IMB) yang ditayangkan TransTV. Lho..kok ke IMB sih...
IMB menghadirkan anak bangsa yang memiliki berbagai talenta, 2 diantaranya membawakan seni tradisional. Bento pemuda yang piawai dengan alat musik SASANDO yang ternyata suaranya jauh lebih indah dari petikan alat musik Harpa, yang kedua adalah lima Mojang Bandung penari JAIPONG yang sangat kompak dengan koreogafi yang tak kalah dengan koreografinya Opening Ceremony Waka..Waka... RUMINGKANG yang selalu tampil memukau disetiap penampilannya. Akankah mereka keluar jadi juara atau tersisih dengan tarian dan nyanyian Modern. Buktikan jika kamu cinta akan seni dan budaya bangsa ini, Buktikan jika kamu bangga dengan kekayaan ragam budaya Bangsa ini.... BUKTIKAN...

Ketik IMB(spasi)RUMINGKANG
Kirim ke 9910

Popular posts from this blog

10 KETERAMPILAN GURU

K ali ini saya coba tampilkan tulisan yang terkait dengan tulisan sebelumnya yang berjudul Micro Teaching pada tulisan sebelumnya saya menampilkan sepuluh keterampilan yang dilatih dalam pembelajaran mikro yang kesemuanya itu merupakan dalam sebuah proses belajar mengajar. Keteampilan khusus itu meliputi:   Ketrampilan membuka pelajaran   Keteampilan memberi motivasi Ketrampilan bertanya   Ketrampilan menerangkan Ketrampilan mendayagunakan media Ketrampilan menggunakan metode yang tepat Ketrampilan mengadakan interaksi Ketrampilan penampilan verbal dan non verbal Ketrampilan penjajagan/assesment. Ketrampilan menutup pelajaran.

Perbedaan Analisis TOWS dengan SWOT

Analisa merupakan suatu yang sangat biasa digunakan oleh para pelaku bisnis bahkan merambah dunia lain maksudnya bidang lain selain bisnis karena telah dirasakan manfaat yang sangat besar dari sebuah analisa untuk perbaikan perencanaan dan strategi pencapaian di masa yang akan datang. Salah satu analisa yang dianggap ampuh adalah Analisis SWOT . Seiring dengan waktu analisis SWOT mulai ditinggalkan dan beralih ke analisis TOWS. Apa sih..Analisis SWOT ???? Silahkan klik disini , lalu apa bedanya dengan Analisis TOWS ???...(Sabar dulu ya...)

CARI POTENSI DIRI DENGAN ANALISIS SWOT

Sering kali kita mendengar istilah BAKAT TERPENDAM, Istilah tersebut terlontar ketika seseorang melakukan sesuatu dengan baik tanpa diduga oleh orang lain dan pelakunya sendiri karena sebelumnya dia tidak pernah melakukan hal tersebut, atau kita juga sering mendengar penilaian seseorang terhadap orang lain yang dianggap berlebihan dalam melakukan sesuatu padahal semua orang dapat menilai bahwa kemampuannya tidak seperti yang dilakukannya atau yang diceritakannya biasanya diungkapkan dengan ungkapan SO k seperti sok tahu, sok pinter, sok cakep, etc… Realita yang terjadi di lingkungan terdekat kita Saya memang seperti itu, memberikan penilaian terhadap orang lain jauh lebih mudah daripada menilai diri sendiri, walaupun pada kenyataannya menilai orang lain secara Objective dari satu sudut pandang tertentu dibutuhkan latihan yang terencana, sistematis dan terkontrol supaya penilaian terhadap orang lain tidak melebar dan menjurus ke NGEGOSIP walaupun ngegosip itu emang sip…. Jika men