Indonesia melaju ke babak final dengan rekor sempurna dengan menyapu bersih seluruh pertandingan dengan kemenangan, sedangkan Malaysia terseok-seok bahkan kalah 5 - 1 dari Indonesia di babak penyisihan namun siapapun yang menang adalah Juara Baru di pentas AFF Cup.
Final AFF Cup Leg 1 Timnas Indonesia dipastikan mengenakan seragam Putih - Hijau seragam tandang yang akan dikenakan untuk pertama kalinya di ajang ini. Timnas juga hampir dipastikan kehilangan gelandang penyeimbang Ahmad Bustomi namun ini bukan masalah besar karena penggantinya memiliki kualitas yang tidak kalah bagusnya, mungkin Eka Ramdhani gelandang tumpuan Persib Bandung akan mengisi posisi tersebut.
Dukungan Pasukan Garuda dipastikan menghabiskan seluruh jatah tiket yang diberikan panitia pertandingan disana, sementara jatah untuk pendukung Malaysia dipastikan tidak akan terjual habis walaupun dijual murah karena sebagian besar orang Malaysia melalui sebuah jajak pendapat meragukan kemenangan atas tim nasionalnya tidak seperti yang diyakini seluruh Rakyat Indonesia.
Uforia dan sorotan media di Indonesia membuat pelatih Indonesia meminta pemainnya untuk menjaga jarak dengan media sedangkan Malaysia kerap membuat pernyataan yang membuat panas daun telinga, Kapten Malaysia mengatakan bahwa Indonesia beruntung bertemu tim lemah Filipina di semi final dan Indonesia lemah dalam pertahanan padahal jika Malaysia yang berhadapan dengan Filipina mungkin mereka sudah habis sedangkan lini pertahanan jika Indonesia yang baru kebobolan 2 gol dipandang lemah, lalu bagaimana dengan lini pertahanan mereka yang di bobol 5 gol dalam satu pertandingan.
Pelatih Indonesia sangat miskin komentar "Talk less do more" sangat berbeda dengan Raja Gopal yang pernah mengatakan Indonesia jago Kandang, harimau muda lebih baik dari harimau tua atau membanggakan pasukan mudanya yang pernah menghadapi Manchester United dan pernyataan lainnya. Mungkin itu cara dia mengangkat moral pemain mudanya.
Firman Utina pernah mengingatkan bahwa rekan-rekannya harus waspada karena pemain Malaysia pandai sekali dalam melakukan provokasi. Secara teknis Indonesia memang tidak ada masalah namun pemain Indonesia harus hati-hati dengan masalah non-teknis.